BANJARMASIN, Metrokalsel.co.id – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, M Syaripuddin, SE MAP menghadiri Rapat Kerja Teknis dan DAK, Bidang Kelautan dan Perikanan Tahun 2021, Selasa (23/3/2021).
Peserta yang hadir di rakernis itu dari Instansi Vertikal pada UPT Pusat Kementrian Kelautan Perikanan, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel, Dinas Perikanan Kabupaten/Kota Se Kalimantan Selatan.
Ada sekitar 40 orang peserta hadir secara tatap muka dan ada yang mengikuti virtual sebanyak 36 orang. Kegiatan tersebut di laksanakan selama 2 hari yakni 23-24 Maret 2021 di Best Wertern Kindai Hotel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelum memulai acara Peserta di wajibkan melaksanakan Swab Antigen oleh Dinas Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.
M Syaripuddin dalam sambutannya mengatakan, di era sekarang ini, perencanaan adalah awal dari segala aktivitas pemerintahan. Sehingga di dalam merencanakan, baik pusat maupun provinsi sampai ke Kabupaten Kota menjunjung tinggi prinsip efektivitas dan efesiensi.
Bang dhin, biasa di sapa mengatakan kegiatan ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk menjalin koordinasi dan komunikasi yang lebih baik. Sehingga dapat diambil manfaat sebaik-baiknya untuk Kalimantan Selatan dalam melakukan perencanaan di bidang kelautan dan perikanan yang lebih baik.
” Saya mengapresiasi terhadap apa yang dilakukan Dinas Keluatan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan atas inisiasi Rakernis ini,” pungkasnya.
Kepala Dinas Perikan dan Kelautan Provinsi, Rusdi Hartono, SPi, MP, dalam sambutannya menjelaskan tentang fokus dinas Kelautan dan Perikanan mengenai budidaya ikan gabus.
Budidaya ikan gabus merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Ikan gabus merupakan salah satu jenis ikan air tawar dengan serat dan manfaat yang sangat baik untuk kesehatan dan memiliki nilai jual yang sangat tinggi, seperti jenis ikan air tawar lainnya.Â
Terlebih lagi untuk wilayah Kalimantan Selatan dimana tingkat konsumsi ikan gabus sangatlah tinggi, bahkan saking pentingnya ikan gabus menjadi salah satu faktor penyebab inflasi di Kalimantan Selatan.
Mengingat tingginya konsumsi tersebut memicu peluang besar untuk dilakukan budidaya ikan gabus. Hal ini menjadi perhatian khusus dan merupakan salah satu agenda, ucap Beliau.
Rusdi Hartono, S.Pi, MP, Membuka sekaligus sambutan Rapat Kerja Teknis dan DAK Bidang Kelautan dan Perikanan Tahun 2021 Berharap Mudahan bermafanfaat dan dapat bersinergi.(Mka/Ear)