METROKALSEL.CO.ID, BANJARMASIN – Seorang penumpang diduga melompat dari KM Dharma Kartika yang berlayar dari Surabaya ke Banjarmasin.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 20.38 wita, tepatnya Lokasi Kejadian Perairan Laut Tanjung Selatan arah barat daya ± 32 Mil, dengan titik koordinat 04° 26′ 039″ S – 114° 08′ 526″ E.
Kabarnya hingga Sabtu (7/1/2023) korbanbelum ditemukan juga dan tim SAR juga masih lakukan pencarian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diketahui Basarnas Banjarmasin, kronologis kejadian itu Pada hari Jumat tanggal 6 Januari 2023 sekira pukul 20.38, ada saksi atas nama Sarip dan Suryadi 1 an. SARIP OPANDI dan Saksi 2 an.Suryandi, melihat ada seorang Laki-laki Umur sekitar 28 Tahun, keluar dari ruangan penumpang ekonomi.
Kemudian mendekat ke pagar kapal Gangway Deck sebelah kiri bagian tengah kemudian loncat kelaut.
Melihat itu, kedua saksi melaporkan kejadian kepada petugas Cleaning Service yakni Herman, kemudian melaporkan kejadian kepada Security Jaga, Ahmad Junaidi dan Perwira Jaga Anjungan, Suprapto (mualim).
Mengetahui kejadian itu, pihak KM Dharna Kartika IX melakukan Upaya Pencarian disekitar jatuhnya jorban, sekitar 1 jam pencarian korban tidak ditemukan, maka pelayaran menuju pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
Kantor pencarian dan pertolongan Banjarmasin memberangkatkan Tim untuk melakukan pencarian di sekitar LKP menggunakan armada KN 407.
Tim berangkat menuju LKP hari sabtu 7 Januari 2023 pukul 11.20 wita dan pencarian akan difokuskan sekitaran LKP.
” Benar, telah terjadi kejadian seorang penumpang menceburkan diri dari kapal KM. Dharma Kartika IX saat sedang perjalanan dari Surabaya menuju Banjarmasin. Untuk identitas korban belum diketahui, karena posisi korban bepergian sendirian,” kata Al Amrad S.SOS Kepala kantor pencarian dan pertolongan Banjarmasin.
Penumpang tidak menginggalkan identitas apapun, serta telah di kroscek ke penumpang lain yang berada di kapal, dan tidak ada yang mengenalinya.
” Kami berangkatkan tim Rescue menuju LKP untuk melakukan pencarian, tim berangkat menggunakan armada KN.407 dan selanjutnya akan melakukan penyisiran,†tandasnya. (dat)