Akademisi Unlam Sebut Gas LPG Pendorong Inflasi di Banjarmasin

Kamis, 10 Maret 2022 - 20:10 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tabung Gas LPG

Metrokalsel.co.id, Banjarmasin – Selama bulan Februari 2022, Banjarmasin alami inflasi sebesar – 0,49%.

“Banjarmasin di bulan Februari kemarin alami inflasi sebesar -0,49,” ucap Kepala Badan Pencatatan Statistik (BPS) Provinsi Kalsel Yos Rusdiansyah saat press realese, (1/3/2022) tadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yang menarik dari inflasi kali ini turut dipengaruhi oleh bahan bakar rumah tangga yakni gas lpg. Gas lpg berperan sebagai penahan inflasi dan memiliki andil inflasi sebanyak -0,14.

Lantas apa keterikatan inflasi dengan bahan bakar rumah tangga?

Akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lambung Mangkurat, Dr. Ahmad Yunani, SE,M.Si menjawab permasalahan ini.

Menurutnya, gas lpg sebagai bahan bakar rumah tangga tidak berperan sebagai penahan inflasi namun sebaliknya menjadi salah satu faktor pendorong inflasi.

“Keterkaitan gas LPG dengan penahan inflasi, bukan sebagai penahan tapi sebagai pendorong inflasi. Kenaikan harga tabung gas pasti berdampak di masyarakat. Ini pastinya dampaknya inflasi pasti naik karena tabung gas salah satu barang input sehingga akan meningkatkan biaya produksi,” ujarnya saat dihubungi via telepon, Kamis (10/3/2022) sore.

Ambil contoh, salah satu agen lpg yang terletak di Jalan mulawarman menyediakan gas lpg semua ukuran baik itu subsidi 3 kilogram, non subsidi 5 kilogram dan 12 kilogram.

Ketersediaan gas lpg di pangkalan ini mencapai 250 tabung untuk satu minggu sedangkan permintaan pelanggan mencapai 187 tabung gas lpg semua ukuran.

“Kami disini tiap minggu menerima 250 tabung dari agen dan permintaan pelanggan itu acak untuk ukuran gas lpgnya. Jadi kalau dihitung-hitung ada sekitaran 187 tabung,” ucap salah satu pemilik pangkalan agen gas tersebut, Kamis (10/3/2022) sore.

Walaupun permintaan gas lpg tergolong tinggi, pangakalan gas ini tetap membatasi pembeli gas lpg susdisi 3 kilogram.

“Tapi kalau ada yang beli gas melon 3 kg itu tetap kita batasi,” ucapnya.

Sama halnya dengan agen gas yang lain, Bright Gas yang terletak dijalan MT. Haryono juga merasakan hal yang sama.

Slamet yang merupakan salah satu pegawai di pangkalan gas tersebut mengatakan tiap minggunya pihaknya mendapatkan 850 tabung gas non-subsidi dari agen.

“Tiap minggu kita dapat 850 tabung gas non-subsidi dari agen. Disini khusus non-subsidi semua tidak ada gas melon 3 kilogram,” ucapnya.

Sedangkan untuk permintaan gas non-subsidi masih tergolong tinggi karena menyentuh angka 700-an tabung.

“Kalau yang 12 kilogram minggu kemaren permintaannya mencapai 325 tabung dan sisanya yang 5 kilogram,” tutupnya. (tri/mka)

Berita Terkait

Stadion 17 Mei Siap Jadi Kandang Barito Putera, Pemprov Kalsel Matangkan Risk Assessment
Polda Kalsel Ungkap Kasus Narkotika Besar: 54,8 Kilogram Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi
Perkuat Layanan Keimigrasian, Bupati Kotabaru dan Kanwil Imigrasi Kalsel Sepakat Beri Kemudahan Pada Masyarakat
Tipu Korbannya Dengan Mengaku Anak Jendral, Wenas Fero Kini Diseret ke Kursi Pesakitan
Ditresnarkoba Polda Kalsel Amankan Sabu 8,7 Kg dan Ribuan Ekstasi dengan Tersangka Jaringan Antar Provinsi
Satgas Pangan Polda Kalsel, Cek Stabilitas Harga dan Ketersediaan Bapok di Pasar Pandu Banjarmasin
Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Kalsel menggelar Bimtek Pengelolaan Kesehatan Olahraga
HUT JMSI ke-5 di Kalsel Dirangkai Dengan Launching JMSI Menyapa Sekolah

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 10:07 WITA

Stadion 17 Mei Siap Jadi Kandang Barito Putera, Pemprov Kalsel Matangkan Risk Assessment

Rabu, 4 Juni 2025 - 20:20 WITA

Polda Kalsel Ungkap Kasus Narkotika Besar: 54,8 Kilogram Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi

Senin, 5 Mei 2025 - 17:31 WITA

Perkuat Layanan Keimigrasian, Bupati Kotabaru dan Kanwil Imigrasi Kalsel Sepakat Beri Kemudahan Pada Masyarakat

Kamis, 1 Mei 2025 - 05:58 WITA

Tipu Korbannya Dengan Mengaku Anak Jendral, Wenas Fero Kini Diseret ke Kursi Pesakitan

Selasa, 29 April 2025 - 08:43 WITA

Ditresnarkoba Polda Kalsel Amankan Sabu 8,7 Kg dan Ribuan Ekstasi dengan Tersangka Jaringan Antar Provinsi

Senin, 28 April 2025 - 10:37 WITA

Satgas Pangan Polda Kalsel, Cek Stabilitas Harga dan Ketersediaan Bapok di Pasar Pandu Banjarmasin

Kamis, 20 Februari 2025 - 13:14 WITA

Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Kalsel menggelar Bimtek Pengelolaan Kesehatan Olahraga

Sabtu, 8 Februari 2025 - 20:25 WITA

HUT JMSI ke-5 di Kalsel Dirangkai Dengan Launching JMSI Menyapa Sekolah

Berita Terbaru