Operasi SAR Helikopter di Mantewe Resmi Ditutup, Dari Delapan Jasad Ada Tiga WNA

Jumat, 5 September 2025 - 10:45 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Metrokalsel.co.id, BANJARMASIN – Setelah seluruh korban ditemukan pada Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) terhadap helikopter yang jatuh di kawasan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, kini resmi ditutup.

Hal ini disampaikan Direktur Operasi SAR, Laksamana Pertama TNI, Yudha Bramantyo dalam konferensi pers bersama Gubernur Kalsel, H Muhidin, Kapolda Kalsel, Pangdam VI, Ketua DPRD, Danrem 101 Antasari serta forkopimda, Jumat (5/9/2025).

Direktur Operasi SAR menyebutkan, seluruh korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia telah diserahkan kepada tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri untuk dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Banjarmasin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

” Hari ini, operasi SAR saya nyatakan selesai dan ditutup,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin, yang turut memberikan keterangan dalam konferensi pers tersebut, mengungkapkan bahwa helikopter naas itu mengangkut delapan orang.

Dari jumlah itu, sebagian korban masih dapat dikenali, sementara yang lain sulit diidentifikasi karena kondisi tubuh terbakar dan jadi abu.

“Yang perlu kami sampaikan, dari delapan orang itu terdapat tiga warga negara asing (WNA), masing-masing berasal dari Australia, Brazil, dan India,” ujar H Muhidin.

Lebih lanjut, Gubernur menyampaikan bahwa keluarga korban saat ini sudah berada di Banjarmasin untuk menunggu proses identifikasi.

Pemerintah kata dia, siap memfasilitasi jika keluarga ingin melakukan pemakaman di Kalimantan Selatan. Namun, pihak keluarga memilih untuk membawa jenazah pulang ke kampung halaman masing-masing setelah proses identifikasi selesai.

Sekadar diketahui, Helikopter tipe BK117 D3, berangkat dari bandara Gusti Samsir Alam Kotabaru menuju Bandara Cilik Riwut Palangkaraya Kalimantan Tengah pada Senin (1/9/2025) pagi, namun dilangit Mantewe mengalami masalah hingga akhirnya jatuh dan terbakar. (hdy

Berita Terkait

Festival Literasi BerAksi 2025 Resmi Ditutup, Dorong Literasi Jadi Gaya Hidup Masyarakat Tanah Bumbu
Pesan Bupati Pada Wisudawan: Generasi Muda Harus Adaptif Hadapi Tantangan Global
Dispersip Tanah Bumbu Gelar Talk Show Literasi Tingkatkan Minat Baca Generasi Muda
Peletakan Batu Pertama Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di Tanah Bumbu
Dua Kapolsek di Tanah Bumbu Berganti, Kapolres Menitip Pesan Ini
Meriah dan Edukatif, Festival Literasi Tanah Bumbu Gaungkan Semangat Baca
Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis: Menanam Harapan Sejak Dini Untuk Generasi Berkualitas
TMMD Ke-126 Resmi Dimulai, Bupati Andi Rudi Latif : Wujud Nyata Gotong Royong Membangun Desa

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 22:42 WITA

Festival Literasi BerAksi 2025 Resmi Ditutup, Dorong Literasi Jadi Gaya Hidup Masyarakat Tanah Bumbu

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:28 WITA

Pesan Bupati Pada Wisudawan: Generasi Muda Harus Adaptif Hadapi Tantangan Global

Jumat, 17 Oktober 2025 - 19:28 WITA

Dispersip Tanah Bumbu Gelar Talk Show Literasi Tingkatkan Minat Baca Generasi Muda

Jumat, 17 Oktober 2025 - 17:48 WITA

Peletakan Batu Pertama Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di Tanah Bumbu

Jumat, 17 Oktober 2025 - 16:33 WITA

Dua Kapolsek di Tanah Bumbu Berganti, Kapolres Menitip Pesan Ini

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:46 WITA

Meriah dan Edukatif, Festival Literasi Tanah Bumbu Gaungkan Semangat Baca

Senin, 13 Oktober 2025 - 17:59 WITA

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis: Menanam Harapan Sejak Dini Untuk Generasi Berkualitas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:28 WITA

TMMD Ke-126 Resmi Dimulai, Bupati Andi Rudi Latif : Wujud Nyata Gotong Royong Membangun Desa

Berita Terbaru

Kotabaru

DPD Golkar Kotabaru, Peringati HUT Golkar Ke 61

Senin, 20 Okt 2025 - 18:53 WITA