METROKALSEL.CO.ID, BATULICIN – Retakan jalan di Jalan Nasional KM 171 Desa Satui Barat Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan makin parah.
Meskipun berulangkali sudah diuruk batu, namun tetap saja kondisi jalan tersebut masih retak dan menimbulkan gundukan dan lubang yang cukup dalam.
Tak heran bila banyak truk yang terbalik di jalan tersebut. Penanganan dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Kalimantan Selatan, terkesan lamban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, Pemerintah Daerah sudah meminta agar dibuatkan jalan alternatif demi keamanan. Namun dari pihak Balai Jalan Nasional, memilih untuk melakukan kajian terlebih dahulu terkait kondisi tanah apakah bisa pertahankan jalan itu atau tidak.
Hingga saat ini, hanya pengurukan yang dilakukan dan itu tetap saja membahayakan pengendara yang melintas di jalan tersebut.
Jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Tanah Bumbu, juga sudah sering turun dan prihatin dengan kondisi jalan tersebut. Bahkan baru-baru ini timnya turun, kembali melihat retakan jalan dilokasi tersebut.
” Kondisi jalannya masih dilokasi yang sama, lagi-lagi mulai ada penurunan jalan lagi. Sebelumnya sudah retak, ” kata Kasat Lantas AKP Guntur S Pambudi SIK, Minggu (25/9/22).
Penurunan yang terlihat baru, panjang daerah yang alami penirunan badan jalan sepanjang lebih kurang 15 sampai 20 meter.
” Kami dari Polres Tanbu menghimbau kepada pengguna jalan agar tetap waspada dan konsentrasi serta ikuti arahan petugas di lapangan dan tetap bersabar, mudah-mudahan segera bisa diatensi oleh pihak yang berwenang terkait permasalahan jalan tersebut, ” katanya. (dat)