Metrokalsel.co.id, KOTABARU – Plafon kantor Bupati Kotabaru yang baru di kawasan Desa Sebelimbingan Kotabaru, runtuh.
Plafonnya berguguran hingga mengenai sejumlah mobil yang parkir.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotabaru, Suprapti Tri Astuti, jugabtak membantah keadaan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat didatangi awak media, dikantor PUPR Kotabaru, Jumat (23/2/24), ia menjelaskan penyebab runtuhnya plafon itu.
” Terkait kemarin ada beberapa hal kerusakan plafon gedung perkantoran Bupati Kotabaru yang jatuh disekitar parkiran mobil dan kendaraan, kami juga mencari informasi terkait teknis dan ternyata secara teknis pekerjaan itu sudah dilaksanakan sesuai dengan apa yang seharusnya,” ucapnya.
Dia juga mendapatkan informasi dari BMKG Kotabaru, kejadian kemarin itu merupakan salah satu kabupaten di Kalimantan Selatan dari 13 kabupaten kota mengalami angin yang cukup kencang. Ada tiga kabupaten anginnya diatas 30 Knot termasuk kabupaten Kotabaru, Tanah Laut dan Tanah Bumbu.
Yang lain lainnya, antara 10 knot dan 20 Knot perjam, berarti bahwa kabupaten kotabaru termasuk salah satu kemarin itu yang hembusan anginnya termasuk cukup tinggi.
” Jadi biasanya antara 5 Knot sampai 25 Knot itu masih rendah kemudian diatasnya lagi termasuk angin yang cukup tinggi ,” jelasnya.
Dijelaskannta, gedung perkantoran Bupati cukup berada di dataran yang tinggi sehingga itu yang terdampak berhadapan langsung dengan arah angin.
Angin bertiup cukup kencang, itu salah satu penyebab karena memang plafon gedung tersebut di daerah terbuka tempat parkiran mobil. Disana, kendaraan kerena tidak tertutup dinding apapun, sehingga angin langsung masuk hingga mengakibatkan plafonnya jebol. Sedangkan untuk plafon yang ada didalam gedung perkantoran masih terlihat aman.
” Gedung perkantoran Bupati masih masuk dalam pemeliharaan oleh pihak pelaksana sebagai PPK , segera kita informasikan kepada penyedia dan Alhamdulillah mereka koperatif dan materialnya juga ready , jadi mereka segera melakukan pembersihan bagian bagian yang rusak dan mereka juga akan melakukan pemasangan ulang dibeberapa titik yang memang kemarin jebol akibat angin kencang,” pungkasnya. (ebt)