M Syaripuddin Soroti RSJ Sambang Lihum, Hanya 18 Jalani Rehabilitasi Narkoba

Kamis, 7 Januari 2021 - 19:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua DPRD Provinsi bersama Komisi IV dan Pihak RSJ Sambang Lihum Saat Berkoordinasi

MARTAPURA, Metrokalsel.co.id – Disela kunjungan kerja ke Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Syaripuddin, SE,M.AP bersama Komisi IV DPRD Kalsel yang diwakili oleh Wahyudi Rahman, SW, MM menyoroti pelaksanaan Rehabilitasi Narkoba yang diselenggarakan di RSJ Sambang Lihum.

Seperti diketahui bahwa RSJ Sambang Lihum merupakan salah satu Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Pecandu Narkoba berdasarkan Kepmenkes RI Nomor 293/MENKES/SK/VIII/2013 tentang Institusi Penerima Wajib Lapor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum memiliki kapasitas sebanyak 100 tempat tidur yang diperuntukkan penyalahguna Narkoba laki-laki ataupun perempuan dan masih memungkinkan untuk ditingkatkan mengingat masih luasnya lahan sekitar.

Akan tetapi kondisi lapangan menunjukkan bahwa jumlah orang yang dirawat di RSJ Sambang Lihum untuk rehabilitasi Narkoba hanya 18 orang, hal ini merupakan dampak dari Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 4 Tahun 2020 tentang Penyelenggarakan Institusi Penerima Wajib Lapor yang didalamnya dinyatakan bahwa penyelenggaraan Rehabilitasi Narkoba gratis hanya untuk warga negara Indonesia yang tidak mampu.

Hal inilah yang menjadi sorotan pria yang akrab dipanggil Bang Dhin.

Baca Juga : Tukang Ojek Asal Tanbu Itu, Sukses Jadi Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel

Baca Juga : Sejumlah Penjaja Cinta di Tanbu, Gunakan Aplikasi Ini Untuk Open BO

“Kita harus mencari alternatif pembiayaan untuk Rehabilitasi Narkoba mengingat penyalahguna Narkoba di Kalsel berjumlah sekitar 53ribu orang,” tutur Bang Dhin.

“Rehabilitasi Narkoba di Sambang Lihum merupakan tempat rehabilitasi yang cukup lengkap dan dapat dimanfaatkan dengan optimal agar penyalahguna Narkoba yang mau rehabilitasi tidak usah repot ke luar daerah,” lanjut pria yang merupakan Politisi Partai PDI-Perjuangan ini.

Sebagai informasi tambahan, Rehabilitasi Narkoba di RSJ Sambang Lihum tidak hanya melayani rawat inap tetapi juga melayani untuk rawat jalan.

Pelayanan yang diberikan mulai dari program detoksifikasi, rehabilitasi awal, rehabilitasi lanjutan sampai dengan program pasca rehabilitasi serta program dual diagnosis, yaitu penyalahguna Narkoba yang disertai gangguan jiwa.

Dari segi ketenagaan, RSJ Sambang Lihum cukup mendukung yakni memiliki Psikiater, Psikolog, Dokter Umum, Perawat dan tenaga pendukung lain yang dibutuhkan dalam pelayanan Rehabilitasi Narkoba.

Terkait lokasi, Rehabilitasi Narkoba di RSJ Sambang Lihum juga terpisah dengan bangsal perawatan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sehingga perawatan bisa lebih optimal dan meminimalisir persepsi bahwa orang yang dirawat di RSJ Sambang Lihum merupakan orang dengan gangguan jiwa.

Dasar inilah yang membuat Bang Dhin mengajak stake holder terkait untuk bersama-sama bersinergi dan melepaskan ego sektoral agar pelayanan rehabilitasi Narkoba di Kalimantan Selatan dapat berjalan paripurna.

“Kalsel punya tempat rehabilitasi Narkoba, dan harus kita manfaatkan untuk membantu penyalahguna Narkoba agar dapat pulih dari ketergantungan. Mari sama-sama kita tingkatkan dan kita sempurnakan dari segi fasilitas sarana prasarana maupun kemampuan SDMnya,” pungkas Bang Dhin. (Mka01)

Berita Terkait

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis: Menanam Harapan Sejak Dini Untuk Generasi Berkualitas
Satreskoba Polres Kotabaru Berhasil Amankan Seorang Pengedar Sabu Kec Sungai Durian
Anggota DPR RI Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Desa Pagatan Besar KalSel
Pemkab Kotabaru Gelar Sosialisasi Perda Nomor 10 Tahun 2025, tentang Perlindungan Kekayaan Intelektual
Sinergi PT Borneo Indobara Bersama DLH Tanah Bumbu Gelar Aksi Peduli Lingkungan
Pelindo Batulicin Mengajar, Berbagi Pengetahuan Kepelabuhanan dan Dukung Pendidikan di Batulicin
Mayat Pria Ditemukan di Sebuah Halaman Kos Kotabaru, Diduga Meninggal Dunia karena Sakit
Panglima TNI Tekankan Soliditas dan Kewaspadaan Prajurit pada Peringatan HUT ke-80 TNI di Kotabaru

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 17:59 WITA

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis: Menanam Harapan Sejak Dini Untuk Generasi Berkualitas

Minggu, 12 Oktober 2025 - 11:40 WITA

Satreskoba Polres Kotabaru Berhasil Amankan Seorang Pengedar Sabu Kec Sungai Durian

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:30 WITA

Anggota DPR RI Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Desa Pagatan Besar KalSel

Jumat, 10 Oktober 2025 - 16:38 WITA

Pemkab Kotabaru Gelar Sosialisasi Perda Nomor 10 Tahun 2025, tentang Perlindungan Kekayaan Intelektual

Kamis, 9 Oktober 2025 - 06:27 WITA

Sinergi PT Borneo Indobara Bersama DLH Tanah Bumbu Gelar Aksi Peduli Lingkungan

Minggu, 5 Oktober 2025 - 14:36 WITA

Mayat Pria Ditemukan di Sebuah Halaman Kos Kotabaru, Diduga Meninggal Dunia karena Sakit

Minggu, 5 Oktober 2025 - 09:32 WITA

Panglima TNI Tekankan Soliditas dan Kewaspadaan Prajurit pada Peringatan HUT ke-80 TNI di Kotabaru

Minggu, 5 Oktober 2025 - 08:17 WITA

Pemkab Kotabaru Hadiri Acara Adat Bawanang Desa Laburan, Perkuat Komitmen Lestarikan Budaya Dayak

Berita Terbaru