Camat Batulicin Saat Buka Kegiatan MTQ Nasional Ke XVIII Tingkat Kecamatan
Metrokalsel.co.id, Batulicin – Camat Batulicin Suryadi, resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XVIII Tingkat Kecamatan yang bertempat di lapangan sepak bola desa Polewali Marajae.
Pembukaan MTQ tingkat kecamatan ini diawali dengan pelepasan Pawai Ta,arup kepada 9 kafilah dan dilanjutkan dengan pelantikan dewan hakim oleh camat Batulicin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun peserta keseluruhan peserta yang mengikuti Pawai Ta,arup sebanyak 1195 orang yang terdiri dari 9 kafilah yakni 7 desa dan 2 kelurahan yang mengikuti kegiatan MTQ Nasional Tingkat Kecamatan ke XVIII.
Ketua LPTQ Tanah Bumbu melalui pengurus LPTQ H Abdul Wahid mengapresiasi atas di laksanakannya kegiatan MTQ ini tingkat kecamatan ini.
“Kepada para peserta saya berharap tetap jaga kesehatan dan selalu patuhi protokol kesehatan agar kegiatan ini berjalan dengan lancar,” Kata H Abdul Wahid.
Sementara itu Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar dalam sambutannya yang dibacakan oleh Camat Batulicin Suryadi, mengatakan, selaku Kepala Daerah tak lupa menyampaikan rasa terimakasih mendalam, dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan MTQ ini.
Terutama bagi Panitia Pelaksana MTQ ke- 18 Tahun 2022 Kecamatan Batulicin,yang telah mempersiapkan dan menyambut pelaksanaan MTQ ini dengan penuh semarak dan begitu antusias.
“Kegiatan musabaqah tilawatil dan tahfiz Al Qur’an, hingga saat ini terus membudaya di tanah air kita, tak terkecuali bagi kita di Bumi Bersujud,” Tuturnya.
Terutama pada setiap pelaksanaan MTQ, yang memberikan angin segar bagi kita umat Islam, untuk lebih giat mempelajari, memahami dan mencintai Al Qur’an sebagai petunjuk hidup.
Untuk itu, melalui momentum pelaksanaan MTQ ini, mengajak kepada semua, agar senantiasa meningkatkan kualitas pengembangan Al Qur’an di Kabupaten Tanah Bumbu, khususnya dalam rangka mendukung Pemerintah Daerah mewujudkan Generasi yang Qur’ani.
Sehingga nantinya diharapkan tidak hanya mampu membumikan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, akan tetapi bisa memiliki qori/qoriah dan hafiz/hafizhah terbaik di daerah ini, yang dapat membawa nama harum Tanah Bumbu, untuk mewakili pada MTQ Tingakat Provinsi dan Nasional. (Iwn/mka)