Metrokalsel.co.id, Batulicin – Beberapa hari lagi, untuk menyebrang dari Batulicin – Tanjung Serdang Kotabaru dan sebaliknya, menggunakan Kapal Ferry Penyebrangan bakal terapkan sistem E-Ticketing.
Tepat 7 Maret mendatang, rencana Go-Live Digitalisasi E-Ticketing, Tiket Ferry Penyebrangan Dengan Sistem Non Tunai (cash less), mulai dilaksanakan. Tidak ada lagi peredaran uang cash dipelabuhan PT ASDP Ferry Batulicin.
Hal itu diungkapkan General Manager PT ASDP Ferry Batulicin, Justan didampingi Manager Usahanya, Ahmad Sunedi, Sabtu (26/2/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Pemberlakuan E-Ticket ini kita mulai 7 Maret dan sebelum itu, dari pusat akan turun melakukan pengecekan terkait kesiapan kami, ” katanya.
Penerapan sistem digitalisasi ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri PM 2 Tahun 2016. Selain itu, penerapan sistem ini sebagai bentuk digitalisasi PT ASDP Ferry Batulicin khusus penyebrangan Batulicin – Tanjung Serdang.
Kartu uang elektriknya ini bekerjasama dengan pihak perbankan yaitu BRI, BNI, Mandiri dan BCA.
” Dihari pertama nanti, kita bersama bank akan bagi-bagikan kartu E-Ticketnya secara gratis. Ada ribuan yang akan kami bagikan dari dua sisi, Batulicin dan Tanjung Serdang. Hari selanjutnya, pengguna jasa harus membeli kartu itu untuk diisi ulang sama seperti E-toll, ” katanya.
Penggunannya, lanjut Justan, bagi yang perdana menggunakan E-Ticket ini harus membeli di konter yang sudah dikerjasamakan memyediakan kartu dan itu bisa diisi ulang.
” Harapannya, sejak saat ini masyarakat sudah paham dengan diberlakukannya sistem ini. Tujuannya kita menghindari adanya percaloan disini dan tidak ada perputaran uang cash di pelabuhan karena pembayaran sistem digital, ” katanya.
Ditambahkan Sunedi, kartu itu nantinya aian diisi ulang namun yang harus menjadi perhatian, kartu tersebut harus dijaga karena bila hilang bisa digunakan orang lain.
” Ini kartunya tanpa nama, jadi bisa diisi siapapun, kalau hilang bisa digunakan orang lain. Dan bila sudah hilang kemudian mau menyebrang, ya terpaksa harus beli lagi,” katanya. (dat/mka)