Dua Kapal Asing Muat Batubara, Pihak Imigrasi Batulicin Lakukan Pemeriksaan 40 WNA

Senin, 22 April 2024 - 16:31 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Metrokalsel.co.id, BATULICIN – Jajaran Kantor Imigrasi Kelas II TPI Batulicin, lakukan pemeriksaan terhadap awak alat angkut Warga Negara Asing (WNA) pada kapal MV Grande Island berbendera Marshall Island.

Dimana saat pemeriksaan, ada sebanyak 18 awak alat angkut yang semuanya adalah warga negara asal Filipina.

Pemeriksaan itu dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu yakn 20 April 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemeriksaan dilaksanakan pada saat 18 orang ini akan memuat Batubara dari shipper las PT Jhonlin Group.

Pemeriksaan dilakukan di atas MV GRANDE ISLAND yang Anchorage di Tanjung Pemancingan, Kabupaten Kotabaru.

Dijelaskan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Batulicin, I Gusti Bagus M Ibrahim, MV GRANDE ISLAND berangkat dari Kamboja ke Tanjung Pemancingan, Kotabaru pada tanggal 12 April 2024.
Setelah memuat kargo di Tanjung Pemancingan, Kotabaru, tujuan selanjutnya yaitu China.

Selanjutnya, Minggu 21 April 2024, Tim melakukan pemeriksaan terhadap awak alat angkut lainnya yaitu MV ARIS GLORY berbendera Marshall Island dimana terdapat 22 awak alat angkut yang semuanya Warga Negera China.

Yang mana akan memuat Batubara dari shipper PT Jhonlin Group. Pemeriksaan dilakukan di atas MV ARIS GLORY yang Anchorage di Tanjung Pemancingan, Kabupaten Kotabaru.

MV ARIS GLORY berangkat dari Thailand ke Tanjung Pemancingan, Kotabaru pada 15 April 2024. Setelah memuat kargo, tujuan selanjutnya yaitu China.

” Tim menjalankan seluruh prosedur pemeriksaan di atas alat angkut, hasilnya tidak ditemukan adanya pelanggaran keimigrasian,” katanya.

Kegiatan terlaksana dengan baik dan lancar meski sempat terkendala cuaca dan gelombang yang tidak menentu, membuat Tim kesulitan menuju tempat pemeriksaan yang jaraknya cukup jauh dari daratan.

” Alhamdulillah, semuanya bisa terselesiakan denga baik tanpa adanya pelanggaran keimigrasian,” tutupnya. (hdy)

Berita Terkait

Desa Batuah Kusan Hilir Fasilitasi Warga Nonton Bareng di Gedung Serbaguna
Tragis, Pengakuan Ayah Tiri di Tanbu Ternyata Tendang, Injak hingga Pukul Anak Gunakan Besi
PT Borneo Indobara Raih Dua Penghargaan di Ajang Subroto Awards 2024
Kantor Imigrasi Batulicin Gelar Operasi JAGRATARA Tahap III Tahun 2024, Dua Perusahaan Ini Sasarannya
Sesuai Janji Zairullah, BLK Berstandar Nasional Kini Mulai Dibangun di Tanah Bumbu
Pelarian Ayah Yang Diduga Aniaya Anak Tirinya hingga Meninggal Dunia, Berakhir di Sumsel
Dihadapan Seluruh Anggota DPRD dan Forkopimda, Zairullah Sampaikan Mimpi Wujudkan Bendungan Kusan
Pelaku bersama Ibu Korban Yang Diduga Kabur Diburu Polisi, Diduga Sedang Berada di Palembang

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:08 WITA

Desa Batuah Kusan Hilir Fasilitasi Warga Nonton Bareng di Gedung Serbaguna

Senin, 14 Oktober 2024 - 19:41 WITA

Tragis, Pengakuan Ayah Tiri di Tanbu Ternyata Tendang, Injak hingga Pukul Anak Gunakan Besi

Senin, 14 Oktober 2024 - 18:31 WITA

PT Borneo Indobara Raih Dua Penghargaan di Ajang Subroto Awards 2024

Senin, 14 Oktober 2024 - 08:50 WITA

Sesuai Janji Zairullah, BLK Berstandar Nasional Kini Mulai Dibangun di Tanah Bumbu

Jumat, 11 Oktober 2024 - 18:36 WITA

Pelarian Ayah Yang Diduga Aniaya Anak Tirinya hingga Meninggal Dunia, Berakhir di Sumsel

Kamis, 10 Oktober 2024 - 20:00 WITA

Dihadapan Seluruh Anggota DPRD dan Forkopimda, Zairullah Sampaikan Mimpi Wujudkan Bendungan Kusan

Kamis, 10 Oktober 2024 - 14:44 WITA

Pelaku bersama Ibu Korban Yang Diduga Kabur Diburu Polisi, Diduga Sedang Berada di Palembang

Kamis, 10 Oktober 2024 - 12:42 WITA

Dewan dan Eksekutif Sepakati Perda Perubahan Penyelenggaran Perumahan dan Kawasan Permukiman

Berita Terbaru