Anggarkan Rp 5 M Untuk Tugu Gerbang Perbatasan Tanbu Tanah Laut

Kamis, 6 Mei 2021 - 22:15 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BATULICIN, Metrokalsel.co.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanah Bumbu, akan merombak habis-habisan pintu gerbang perbatasan dengan Tanah Laut.

PUPR Tanbu akan membangun tugu perbatasan antara Kabupaten Tanah Bumbu dan Tanah Laut dengan biaya anggaran sebesar Rp 5 miliar.

Alasannya, Kondisi pintu gerbang atau pintu masuk wilayah perbatasan Tanah Bumbu masih sangat sederhana jika dibandingkan dengan milik tetangga Kabupaten Tanah Laut. Karenanya akan dibuat sangat berbeda dan lebih menarik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“ Perbatasan itu adalah wajah pertama kabupaten yang bergelar Bumi Bersujud ini. Makanya kami bangun untuj menunjukkan identitas Tanah Bumbu yang kini berkonsep Serambi Madinah,” kata Plh Kadis PUPR Tanbu, Subhansyah.

Pintu gerbang ini sudah beberapa kali rencananya dibangun dan dianggarkan, namun selalu gagal direalisasikan.

Ditegaskan Subhan, pembangunan pintu gerbang itu merupakan salah satu prioritas Dinas PUPR di era kepemimpinan Zairullah Azhar sekarang.

Baca juga : DitunjukSebagaiPLHKadisPUPRTanbu,SubhansyahDiapresiasi BupatiKarenaTurun LangsungKeLapangan

Ia beralasan pembangunan gerbang diperbatasan untuk menunjukkan identitas Kabupaten Tanah Bumbu. Dengan konsep kombinasi ikon Serambi Madinah, Ikan dan Tenun Pagatan.

Menurutnya kesan pertama saat masuk tentu orang melihat gerbang sebagai identitas daerah, sehingga tugu selamat datang harus dibenahi dan diperindah.

Selain diperbatasan Tanah Bumbu – Tanah Laut, Dinas, PUPR juga akan membangun tugu pintu gerbang di perbatasan dengan Kabupaten Kotabaru.

Tempatnya di desa Batu Ampar,
Kecamatan Simpangempat dan juga di Desa Emil Baru, Kecamatan Mentewe, yang berbatasan dengan Kabupaten Banjar.

Dengan demikian diharapkan masyarakat dapat mengetahui secara geografis maupun administratifnya dengan jelas.

“Masyarakat sudah jelas mengetahui mana batas antar daerah masing-masing, ketika melewati pintu gerbang itu,” ujar Subhansyah. (Mka/dat)

Berita Terkait

UIN Antasari Bajarmasin bersama Bank Indonesia Meyelengarakan Halal Award Tahun 2025 Se-Kalsel
Pekan Kreatif Anak Luar Biasa Jadi Ruang Ekspresi dan Inklusi di Tanah Bumbu
Pemkab Kotabaru Gelar Road Safety Cup 2025, Berlangsung Meriah
Pemkab Banjar Lepas Pengiriman Perdana RDF Ke PT Indocement Tarjun
Anggota DPRD Kotabaru, Hj Nurtaibah Melaksanakan Sosialisasi Raperda Desa Tarjun
Dirut Pelindo Kunjungi Pelabuhan Batulicin, Dorong Peningkatan Capaian Kinerja 2025
Pemkab Kotabaru Perkuat Tata Kelola Data Lewat Workshop Manajemen Data dan Statistik 2025
Disperindag Kotabaru Bangun Kios Pasar Sementara, Agar Pedagang Bisa Berjualan

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 07:17 WITA

UIN Antasari Bajarmasin bersama Bank Indonesia Meyelengarakan Halal Award Tahun 2025 Se-Kalsel

Sabtu, 15 November 2025 - 20:30 WITA

Pekan Kreatif Anak Luar Biasa Jadi Ruang Ekspresi dan Inklusi di Tanah Bumbu

Sabtu, 15 November 2025 - 19:04 WITA

Pemkab Kotabaru Gelar Road Safety Cup 2025, Berlangsung Meriah

Sabtu, 15 November 2025 - 19:01 WITA

Pemkab Banjar Lepas Pengiriman Perdana RDF Ke PT Indocement Tarjun

Sabtu, 15 November 2025 - 11:40 WITA

Anggota DPRD Kotabaru, Hj Nurtaibah Melaksanakan Sosialisasi Raperda Desa Tarjun

Jumat, 14 November 2025 - 14:53 WITA

Pemkab Kotabaru Perkuat Tata Kelola Data Lewat Workshop Manajemen Data dan Statistik 2025

Kamis, 13 November 2025 - 20:30 WITA

Disperindag Kotabaru Bangun Kios Pasar Sementara, Agar Pedagang Bisa Berjualan

Kamis, 13 November 2025 - 16:19 WITA

Disdikbud Kotabaru Bersama PWI Gelar Kegiatan Jurnalis Masuk Sekolah

Berita Terbaru

Kotabaru

Pemkab Kotabaru Gelar Road Safety Cup 2025, Berlangsung Meriah

Sabtu, 15 Nov 2025 - 19:04 WITA