Ada 11 Kapal Nelayan Jawa Tengah Ditahan Di Kotabaru, Ini Sebabnya

Rabu, 31 Maret 2021 - 18:35 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTABARU, Metrokalsel.co.id – Ada 11 kapal nelayan dari Jawa Tengah diamankan dan sandar di Kabupaten Kotabaru. Kapal Nelayan itu diamankan PSDKP Kementerian Kelautan Perikanan UPT PSDKP Stasiun Tarakan.

Nelayan itu telah melanggar aturan karena telah melakukan penangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) di KM 713 Selat Makassar.

Ketua Penyidik dari UPT PSDKP Stasiun Tarakan saat bertandang ke Kotabaru, Hamzah Kharisma, Rabu (31/3/2021) mengatakan, nelayan tersebut telah diamankan di sandar di Kotabaru. Pihak melakukan penahanan karena melakukan pelanggaran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alat bukti yang ditemukan, yakni kapal tersebut membawa alat cantrang dan melakukan penangkapan ikan di jalur Wilyah pelarangan pengelolaan perikanan (WPP).

Bahwa kapal nelayan ini yang semestinya beroperasi diperairan laut Natuna, namun justru tidak melaksanakan sesuai kebijakan yang telah diberikan.

Baca Juga : Sebanyak 17 Kelompok Nelayan di Kotabaru, Heran, Proposalnya Tak Ditanggapi

Saat ini, UPT PSDKP Stasiun Tarakan menempatkan Satuan Pengawas Perikanan di Kabupaten Kotabaru untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Perovinsi Jawa Tengah, Ir Fendiawan M,si didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono
mengatakan, sudah menemuai 11 kapal nrlayan dan 158 ABKnya.

” Sekarang kan mereka sandat di Kotabaru, jado kami sudah bertemu tadi untuk mendengarkan keluhan mereka. Kami sempat diskusi, nahkoda sebenarnya mereka tahu lokasi penangkapannya di Laut Natuna,” katanya.

Hanya saja, sesampainya disekitar selat Makasar , nahkoda menyampaikan informasi melalui radio tinggi gelombang musim barat masih terjadi. Sehingga mereka keluar dan terus mencari tempat lain berlindung hingga di kilo 713 selat Makassar.

” Tadi nelayan sempat bilang kepada saya , kami tidak tahu apa itu WPP, makanya nanti perlu edukasi dan rencana saya pun nanti setelah kembali dari sini akan mengadakan sosialisasi kepada para pemilik kapal nelayan serta nahkoda tentang kasus penangkapan kapal nelayan tersebut,” ucapnya.

Terkait WPP ini, belum dipahami sehingga nanti akan dicarikan solusinya. Terlebih lagi, cuaca di laut sering berubah-ubah.

” Kita akan duduk bersama antara pemrov dan juga dengan pusat, untuk mencari solusinya karena proses sudah berjalan. Mudah – mudahan dalam satu seminggu ini bisa selesai. Dan nanti kedepannya tidak terjadi lagi,” jelasnya (Mka/Ebt)

Berita Terkait

Kolaborasi Rumah Pena BerAksi dan Arutmin Batulicin, Hadirkan Trainer ESQ Denny Kurniawan Tekan Stunting
Satresnarkoba Polres Kotabaru Menangkap Seorang Pria Pengedar Sabu di Gunung Ulin
Bapenda Kotabaru Mengelar Aksi Panutan Gebyar PBB-P2
Dinas Perikanan Kotabaru Serahkan Bantuan Hibah Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan
Diskoperindag Kotabaru Kembali Sosialisasikan Perlindungan Hukum Bagi Pengguna Usaha Mikro
Diskoperindag Kotabaru Melaksanakan Operasi Pasar Murah Di Desa Hilir Muara
Keberadaan Taman Median Jalan, Bakal Percantik Wajah Perkantoran Pemerintahan Tanah Bumbu
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Maksimalkan Pemanfaatan Aset untuk Penataan Median Jalan

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 09:47 WITA

Kolaborasi Rumah Pena BerAksi dan Arutmin Batulicin, Hadirkan Trainer ESQ Denny Kurniawan Tekan Stunting

Selasa, 25 November 2025 - 20:15 WITA

Satresnarkoba Polres Kotabaru Menangkap Seorang Pria Pengedar Sabu di Gunung Ulin

Selasa, 25 November 2025 - 20:05 WITA

Bapenda Kotabaru Mengelar Aksi Panutan Gebyar PBB-P2

Selasa, 25 November 2025 - 20:00 WITA

Dinas Perikanan Kotabaru Serahkan Bantuan Hibah Alat Tangkap Ikan Ramah Lingkungan

Selasa, 25 November 2025 - 16:45 WITA

Diskoperindag Kotabaru Kembali Sosialisasikan Perlindungan Hukum Bagi Pengguna Usaha Mikro

Selasa, 25 November 2025 - 11:27 WITA

Keberadaan Taman Median Jalan, Bakal Percantik Wajah Perkantoran Pemerintahan Tanah Bumbu

Selasa, 25 November 2025 - 10:55 WITA

Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Maksimalkan Pemanfaatan Aset untuk Penataan Median Jalan

Selasa, 25 November 2025 - 09:01 WITA

Tanah Bumbu Raih Apresiasi dari B-Universe atas Inovasi Layanan Publik Kategori Pemerintah

Berita Terbaru

Kotabaru

Bapenda Kotabaru Mengelar Aksi Panutan Gebyar PBB-P2

Selasa, 25 Nov 2025 - 20:05 WITA