Metrokalsel.co.id, BATULICIN – Ikan Nila yang dikelola secara teknologi bioflok oleh Dinas Perikanan Kabupaten Tanah Bumbu akhirnya gelar panen raya.
Kolam berdiameter 3 itu, menjadi percontohan dan hanya sekitar 2,5 bulan, ikan nila itu kini dipanen, Senin (20/12/2021).
Kolam yang berada di belakang kantor Dinas Perikanan itu, hasilnya, dibagi-bagi kepada warga sekitar dan dinas yang datang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Usai dipanen dan kemudian langsung dibakar untuk dimakan bersama-sama di halaman Kantor Dinas Perikanan.
Budidaya bioflok tersebut dianggap berhasil hingga naik 4 sampai 5 ekor ikan nila.
” Alhamdulillah, kita panen hanya dalam waktu budidaya bioflok selama 2,5 bulan, ” kata Kepala Dinas Perikanan Tanah Bumbu, Yulian Herawati, usai panen bersama.
Menurutnya, panen ini lebih cepat karena pertumbuhannya cukup bagus. Biasanya, panen bisa dilakukan selama 3 bulan budidaya. Sedangkan di Dinas Perikanan, hanya butuh waktu sekitar 2,5 bulan.
” Hasilnya cukup bagus dan berhasil. Dagingnya juga lembut, ” katanya.
Hasil panen langsung dibakar dan dihidangkan. Sementara sisanya dibagikan ke tetangga-tetangga yang ada.
Asisten III Bidang Pemerintahan dan Perekonomian Pemkab Tanbu, Andi Aminudin, juga menyambut baik panen ikan nila tersebut. Panen itu juga dihadiri Ketua TP PKK Tanbu Hj Wahyu Windarti dan sejumlah pejabat lainnya. (ril/hms)
