Metrokalsel.co.id, BATULICIN – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kalsel kembali melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu.
Kali ini BIN Daerah Kalsel berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu bersama jajaran TNI dan Polri untuk melaksanakan Vaksinasi bagi anak-anak usia 6 – 11 tahun di SDN 1 Kota Pagatan di Kecamatan Kusan Hilir dan SDN Barokah di Kecamatan Simpang Empat, dengan total sasaran mencapai 500 dosis.
BIN Daerah Kalsel terus melaksanakan kegiatan ini dalam rangka mendukung kebijakan Pemerintah mengakselerasikan capaian vaksinasi di daerah, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo dan Kepala BIN Budi Gunawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Kepala BIN Daerah Kalimantan Selatan, Brigjen Pol. Dr. Heri Armanto, vaksinasi bagi anak usia 6 – 11 tahun dilaksanakan sebagai bentuk dukungan dalam pelaksanaan kebijakan pembelajaran tatap muka secara normal 100 persen di wilayah.
Dengan terlaksananya vaksinasi bagi anak tersebut diharapkan dapat menjadi solusi atas kekhawatiran orang tua yang selama ini mengalami kesulitan-kesulitan dalam mendampingi anak selama pembelajaran online di masa pandemi ini.
” Vaksinasi merupakan solusi bagi anak untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka secara aman, dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan di sekolah, ” katanya.
Selama periode Bulan Januari 2022 ini, BIN Daerah Kalsel menggelar vaksinasi Covid-19 di wilayah Provinsi Kalsel dengan sasaran sebanyak 35.500 dosis.
Adapun untuk Kabupaten Tanah Bumbu sendiri BIN Daerah Kalsel menargetkan 4.200 dosis dengan sasaran utama bagi kelompok anak usia 6-11 tahun, pelajar dan santri, serta masyarakat Lanjut Usia (Lansia).
Adapun selama kurun waktu September hingga Desember 2021, BIN Daerah Kalsel telah menyelenggarakan kegiatan vaksinasi Covid-19 dengan total capaian sebanyak 129.298 dosis.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, Setia Budi, juga menambahkan, selain pelaksanaan vaksinasi usia 6 sampai dengan 11 tahun, saat ini juga dilaksanakan pemberian vaksin booster.
” Vaksinasi ke tiga ini adalah booster bagi masyarakat yang sudah jalani vaksinasi kedua dengan jarak 6 bulan. Ini juga diperuntukkan untuk lansia, ” katanya. (dat/mka)