KOTABARU, Metrokalsel – Kebakaran besar kembali melanda Kabupaten Pulau Laut Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan.
Kebakaran itu terjadi pada Jumat (30/10/2020) dini hari pada pukul 01.30 wita di Jalan Fatmaraga dan Sukmaraga, Kelurahan Kotabaru Tengah, Kotabaru.
Api berkobar selama berjam-jam dan baru padam hingga pukul 06.00 wita. Dari kejadian tersebut, 159 unit rumah hangus terbakar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Satu di antara korbannya adalah rumah Ketua RT 8, M Yusran Rifi, yang rumahnya juga hangus dan hanya tersisa lemari pencucian piring yang ada di dapurnya. Sisanya hanya tersisa arang saja.
Dia mengaku harus rela dan pasrah kehilangan rumahnya dari musibah itu.
Padahal sebelum kejadian, saat sebelum api berkobar dia bersama warga di rt nya sedang bergotong royong menambal jalan yang berlubang di gangnya.
Akan tetapi, tak disangka-sangka, satu jam setelah bergotong royong, api justru mengamuk ketikan ia baru terlelap tidur.
Tak sampai 1 jam, dia terbangun dan terkejut mendengar ribut-ribut suara dari luar rumahnya.
Alangkah terkejutnya, saat dia melihat api sudah ada dibelakang rumahnya halat 2 rumah. Panik, dia langsung panik saat melihat itu dan membangunkan keluarga dan cucunya yang masih bayi.
” Jadi pas sudah tahu ada api, terkejut bukan main. Saya langsung bangunkan semua penghuni rumah agar segera keluar rumah,” kata ketua rt ini.
Dia bersyukur akhirnya, semua anggota keluarganya selamat, meski brang-barang lainnya tak bisa diselamatkan lagi dari peristiwa kebakaran tersebut.
” Kejadian ini merupakan yang pertama. Sebelumnya belum ada kejadian seperti ini di daerah kami, tapi pas ada kejadian ternyata langsung besar. Maklum, pemukiman padat penduduk. Tapi kami bersyukur karena tidak ada korban jiwaa,” katanya.
Sementara itu, warga masih bertahan di lokasi dengan mendirikan tenda darurat dan dapur umum. Forkopimda Kotabaru juga memantau lokasi dan membantu warga pasca ke bakakaran.
Pasalnya, untuk penyebab kebakaran masih diselidiki Satreskrim Polres Kotabaru. Bahkan akan mendatangkan tim Labforensik dari Surabaya untuk mencari tahu asal api itu. (afn)