Metrokalsel.co.id, Kotabaru – Kepala Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Kotabaru Yosef Yembise yang baru satu bulan menjabat sebagai Kepala Lapas Kelas II A Kabupaten Kotabaru, sudah menciptakan 4 inovasi baru di Lapas Kotabaru.
Adapun inovasi yang di ciptakannya berupa Gercila (Gerakan Cinta Lapas), Gerpasma (Gerakan Pemasyarakatan Menyapa), Gerdana (Gerakan Pemberdayaan Narapidana) dan Gernabung (Gerakan Narapidana Menabung).
Kepala Lapas Kelas II A Kabupaten Kotabaru Yosef Yembise mengatakan inovasi yang dicipatakan di lapas kelas II A ini, semuanya bertujuan untuk warga binaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mereka memanggil saya bukan bapak Kalapas akan tetapi dengan sebutan ayah, karena bagi mereka saya adalah orang tua (Ayah) mereka”, ungkapnya.
Untuk 4 inovasi baru tersebu, sudah berjalan dan diterima dengan semangat oleh para warga binaan di Lapas Kelas II Kotabaru.
“Secara pribadi saya menegaskan kepada seluruh pengawai lapas Kelas II A Kotabaru agar memberikan pelayanan yang baik terhadap warga binaan, baju yang kami kenakan ini merupakan baju pelayan bagi para warga binaan di lapas Kotabaru, maka dari itu wajib kepada seluruh pegawai lapas Kotabaru untuk memberikan pelayanan dan pembinaan yang baik, agar mereka tidak merasa kesepian dan termenung saja Memanusiakan Manusia Sebagai Manusia,” jelas Yosef.
Sementara itu, salah satu warga binaan lapas kelas IIA Kotabaru, Veronika mengatakan Kalapas merupakan sosok seorang pemimpin yang ramah dan baik.
Selama 1 bulan ini beliau menjabat sebagai Kalapas Kotabaru, disini merasa sangat di berikan pelayanan dan beliaupun juga sangat familiar terhadap kami selaku warga binaan lapas kotabaru.
“Kalapas yang dulu bagus, bukannya tidak baik akan tetapi dengan kehadiran bapak Yoseb sebagai Kalapas baru di Lapas Kotabaru ini banyak sekali perubahan yang kami rasakan, perubahan yang kami rasakan yaitu kami tidak merasa jenuh disini karena beliau orangnya pamiliar, sangat baik, sering memberikan motivasi, semangat dan sering memberikan pencerahan terhadap kami apalagi beliau orangnya sangat bijak dalam memberikan pelayanan terhadap kami,” jelas Veronika
Selain menciptakan 4 inovasi, Kepala Lapas Kelas IIA Kotabaru, juga menciptakan inovasi memberantas buta huruf di Lapas Kelas II A Kotabaru terhadap warga binaan yang buta huruf. (ebt/mka)