METROKALSEL.CO.ID, KOTABARU – Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) kabupaten Kotabaru melaksanakan pelantikan Dewan pengurus daerah dan pertimbangan persatuan perawat nasional Indonesia kabupaten Kotabaru preode 2022-2027.
Dikegiatam itu juga ada seminar keperawatan praktik perawat dalam perspektif hukum. Kegiatan itu dilaksanakan di gedung Paris Barantai Kotabaru, Sabtu (28/1/2023).
Kapala Dinas kesehatan Kotabaru, Erwin Simanjuntak mengatakan, sebagai penasehat PPNI berharap pengurus yang dilantik terus memberikan yang terbaik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Setelah pelantikan pengurus daerah, kita lihat ada juga kegiatan seminar tentang masalah hukum praktek yang akan dilaksanakan oleh teman- teman perawat,” ucapnya.
Sejauh ini, perlu pemahaman untuk membedakan profesi perawat kemandiriannya karena jangan sampai simpang siur antara dokter dan perawat.
” Asuhan keperawatan yang mereka dirikan juga merupakan mitra teman dari pada medis atau dokter, disini Kita lihat agar teman- teman tidak salah langkah,” ucapnya.
Ia berharap semuanya berjalan baik dengan adanya praktek kemandirian sehingga tidak terjadi tabrakan antar profesi perawat dan dokter.
“Kami dari Dinkes Kotabaru tetap mengawasi jalannya praktek kemandirian berdasarkan undang undang yang ada,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPD PPNI Kotabaru terpilih, Aji Khariahdani Iskandar mengatakan pelantikan DPD PPNI Kotabaru untuk mencari kepengurusan yang baru karena harus melanjutkan kepengurusan sebelumnya,” ujarnya.
” Kita berharap terbentuknya DPD PPNI Kotabaru saat ini, harus bersinergi dengan pemerintah daerah baik pihak swasta juga dan perusahaan yang lain agar sama-sama membangun derajat kesehatan dikabupaten Kotabaru,” pungkasnya. (ebt)