Mardani H Maming Disebut Sangat Cocok Jadi Menteri Kabinet Jokowi

Kamis, 5 November 2020 - 08:31 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Berjalan 1 tahun pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Joko Widodo – Ma’ruf Amin, muncul isu reshuffle kabinet.

Dari isu tersebut, ada satu nama yang disebut berasal dari warga Tanah Bumbu (Tanbu) Provinsi Kalimantan Selatan, yakni Mardani H Maming.

Sebelumnya, kelompok Jokowi Mania (JoMan) menilai, Kabinet Indonesia Maju kurang maksimal menangani dampak pandemi Covid-19 dan mendorong agar Jokowi melakukan reshuffle kabinet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Umum Relawan JoMan, Immanuel Ebenezer memberikan catatan kepada sejumlah menteri yang tidak layak dipertahankan. JoMan menyebut, catatan tersebut datang dari kalangan aktivis 1998.

Dikutip dari Tribunnews, Immanuel mengatakan, perlunya sejumlah menteri yang dicopot buntut kontroversi Omnibus Law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja. Ia menilai, para menteri tersebut gagal mengeksekusi program-program Jokowi.

Ia pun menilai reshuffle kabinet perlu dilakukan karena dapat mengembalikan kepercayaan publik kepada Jokowi. Immanuel menyebut, Jokowi memerlukan menteri-menteri yang mau bekerja keras.

Sejumlah nama yang dirasanya pantas dan layak untuk menduduki jabatan Menteri di antaranya Sandiaga Uno dan Mardani H Maming.

Menurut Immanuel, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI), Mardani H Maming, sangat layak karena mempunyai pengalaman di birokrasi dan eksekutif.

Oktober lalu isu reshuffle (perombakan) kabinet sempat mencuat bertepatan 1 tahun pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin. Reshuffle mengemuka karena beberapa menteri pembantu presiden Jokowi tidak maksimal bekerja.

Lantas apa jawaban Mardani H Maming saat namanya disebut-sebut layak jadi Menteri ?

Mardani menanggapinya dengan santai, meski belum sempat membaca kabar berita tersebut.

” Itu haknya Presiden RI menentukan, itu hak beliau dan saya sebagai orang partai juga tunduk pada aturan partai dan arahan partai,” katanya singkat. (mka01)

Berita Terkait

Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif, Terima Penghargaan di HUT ke-75 Polairud
Reses Anggota DPRD Tanbu Said Ismail, Dengarkan Tiga Aspirasi Penting Masyarakat
Tanah Bumbu Usung Tenun Pagatan di BSCF 2025, Motif Khas Karya Ketua Dekranasda
Warga Tanah Bumbu Terima Bantuan Langsung Tunai Melalui Program BLTS Kesra dari Pemerintah Pusat
Bimtek Implementasi 6 SPM, Ketua TP Posyandu Tanah Bumbu Tekankan Penguatan Layanan Dasar
Pemkab Tanah Bumbu Tegaskan Komitmen Cegah Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
Menhan RI Datang ke Kalsel, Tinjau Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 828/Banua Warani Mattone di Tanah Bumbu
Kolaborasi Rumah Pena BerAksi dan Arutmin Batulicin, Hadirkan Trainer ESQ Denny Kurniawan Tekan Stunting

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:46 WITA

Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif, Terima Penghargaan di HUT ke-75 Polairud

Selasa, 2 Desember 2025 - 07:53 WITA

Reses Anggota DPRD Tanbu Said Ismail, Dengarkan Tiga Aspirasi Penting Masyarakat

Senin, 1 Desember 2025 - 10:27 WITA

Tanah Bumbu Usung Tenun Pagatan di BSCF 2025, Motif Khas Karya Ketua Dekranasda

Senin, 1 Desember 2025 - 08:34 WITA

Warga Tanah Bumbu Terima Bantuan Langsung Tunai Melalui Program BLTS Kesra dari Pemerintah Pusat

Jumat, 28 November 2025 - 10:01 WITA

Bimtek Implementasi 6 SPM, Ketua TP Posyandu Tanah Bumbu Tekankan Penguatan Layanan Dasar

Rabu, 26 November 2025 - 16:49 WITA

Pemkab Tanah Bumbu Tegaskan Komitmen Cegah Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

Rabu, 26 November 2025 - 13:53 WITA

Menhan RI Datang ke Kalsel, Tinjau Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 828/Banua Warani Mattone di Tanah Bumbu

Rabu, 26 November 2025 - 09:47 WITA

Kolaborasi Rumah Pena BerAksi dan Arutmin Batulicin, Hadirkan Trainer ESQ Denny Kurniawan Tekan Stunting

Berita Terbaru