METROKALSEL.CO.ID, BATULICIN – Ketua kelompok tani Setia Tani dari Desa Karang Mulya Kecamatan KUsan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Suparmin mengakui senang menerima mesin panen padi jenis combine.
Mereka mengaku sangat memerlukan oleh anggotanya dan anggota kelompok tani lainnya di Desa Karang Mulya.
” Ini akan dimanfaatkan bukan hanya anggota dari kelompok Setia Tani, tapi 10 kelompok tani di Desa Karang Mulya bisa memanfaatkannya, ” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia mengatakan untuk perbandingan manual dengan mesin ini, operasionalnya sangat jauh berbeda. Karena menggunakan peralatan manual dengan warga operasional 1 ha bisa capai 6 sampai 7 juta, tetapi dengan mesin hanya sekitar 2 jutaan saja.
” Jadi ini sangat terbantu. Karena operasional yang lebih minim hanya menggunakan BBM dan operator, ” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikulura Pemkab Tanbu, Hairuddin, mengatakan bantuan mesin panen padi ini sebagai bentuk perhatian serta dukungan dari pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi petani.
” Semoga ini bisa dimanfaatkan semua petani di desa Karang Mulya dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani,†ucap dia usai penyerahan bantuan mesin panen padi.
Ia mengharapakan mesin panen padi di Desa Karang Mulya, hasil produksi pertanian di desa tersebut juga dapat meningkat.
“Pesan saya, mesin panen padi ini dirawat bersama agar kebermanfaatannya bisa lama. Ini merupakan bantuan dari Pemda ke kelompok tani dengan harapan hasil pertanian bisa lebih meningkat, apalagi harga mesin itu cukup mahal yaitu sekitar Rp 750 juta,” pesannya. (dat)