Bakal Jadi Produk Unggulan, PT Borneo Indobara Gelar Pelatihan Pengolahan Teh Gaharu di Desa Sumber Arum

Jumat, 13 Desember 2024 - 06:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Bersama Usai Pelatihan Pengolahan Teh Gaharu di Desa Sumber Arum Kabupaten Tanah Bumbu Yang Digelar PT Borneo Indobara

Foto Bersama Usai Pelatihan Pengolahan Teh Gaharu di Desa Sumber Arum Kabupaten Tanah Bumbu Yang Digelar PT Borneo Indobara

Metrokalsel.co.id,BATULICIN – Terus berupaya tingkatkan ekonomi kreatif bagi masyarakat dilingkar tambang, PT Borneo Indobara (BIB) melalui CSRnya menyelenggarakan pelatihan pengolahan teh gaharu di Desa Sumber Arum, Kabupaten Tanah Bumbu.

Pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan dan pendampingan dalam menciptakan produk unggulan berbasis home industri.

Pelatihan ini juga menjadi realisasi MoU desa bersama dengan PT Borneo Indobara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada Sabtu (7/12/2024) di Posyandu Desa Sumber Arum Kecamatan Satui. Yang mana kegiatan ini akan terus berlangsung tidak hanya satu kali pelatihan, tetapi akan di dampingi oleh mitra PT Borneo Indobara Prima kelola dari Institut Pertanian Bogor yang akan mendampingi sampai 5 bulan kedepan.

Terlihat dari antusiasme peserta yang diikuti 20 peserta dalam mempelajari pengolahan teh Gaharu dan dukungan Lokal Pelatihan.

Kegiatan tersebut dihadiri Sekretaris Desa Sumber Arum, Mulyadi dan dibuka langsung oleh manajemen CSR PT BIB dalam hal ini Penanggung Jawab Program Home Industry, Empowerment and Suistanability Division PT Borneo Indobara, Dede Pahmi.

Dede mengatakan kegiatan ini juga kerjasama dengan Konsultan IPB Prima Kelola sebagai mitra pendamping yang berkompeten.

“Pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat sekitar melalui peningkatan keterampilan dan peluang usaha berbasis pemanfaatan sumber daya lokal, khususnya gaharu, sehingga mendukung pengembangan ekonomi yang berkelanjutan,” katanya.

Lanjut Dede Pahmi, Trainernya dari House of Tea Indonesia yaitu Satria Agung dari House of Tea Indonesia sebagai trainer utama.

Pelatih memberikan berbagai materi pelatihan, antara lain, Pengenalan Jenis Teh terkait Pengetahuan mendalam mengenai berbagai jenis teh, termasuk teh gaharu.

Selain itu ada Kegiatan Lapangan, Peserta diajak turun langsung ke kebun untuk mempelajari cara memilih dan memetik daun teh berkualitas, serta teknik pemetikan yang tepat.

Selanjutnya, Proses Produksi Teh. Pelatihan mencakup tahapan pengolahan teh mulai dari pengeringan hingga pengemasan.

Tak berhenti disitu saja, Materi Pemasaran dan Packaging juga diterima peserta. Mereka diberikan wawasan tentang cara memasarkan produk teh secara efektif serta teknik pengemasan menarik untuk meningkatkan daya jual.

“ Semua tahapannya disampaikan pemateri dan praktek. Kita melihat, Potensi Gaharu Desa Sumber Arum Desa Sumber Arum memiliki potensi gaharu yang melimpah, dengan hampir setiap rumah memiliki pohon gaharu. Inilah sebabnya pelatihan ini digelar bagi warga Sumber Arum,” bebernya.

Dede Pahmi menyampaikan, Teh gaharu ini akan menjadi sebuah produk unggulan dan dipastikan pemasaran akan dibantu melalui Koperasi yang terintergrasi 22 desa ring 1 BIB melalui UMKM Center Angsana.

Tujuan Program Program ini untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan potensi gaharu. Menciptakan produk unggulan yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Bahkan membangun ekosistem usaha berbasis home industri yang berkelanjutan.

“ Harapan ke depan, dengan kehadiran ahli dari House of Tea Indonesia, pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memaksimalkan potensi gaharu Desa Sumber Arum sebagai komoditas lokal bernilai tambah tinggi, yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya dia.

Sementara itu, Sekretaris Desa Mulyadi menyatakan, keberadaan pohon gajaru di desa seakan membawa berkah bagi masyarakat.

“Harapannya, dengan banyaknya pohon Gaharu di desa ini, kita dapat mengolahnya menjadi produk home industri yang bernilai tinggi, tidak hanya dari batangnya saja tapi daunnya juga bisa kita olah,” ungkapnya.(hdy)

Berita Terkait

Budaya Bersih Sampah, Menteri LH Bakal Kawal Semua SDN di Tanbu Jadi Sekolah Adiwiyata
Wakil Ketua DPRD Tanbu Bersama Bappedalitbang Sampaikan Proker Awal Tahun 2025
Imigrasi Batulicin Laksanakan Fun Walk dalam Rangka Hari Bhakti Imigrasi ke-75
Camat dan Kades Harus Berperan Tangani Sampah di Tanbu, Menteri LH Sebut Perlu Bangun Budaya
Ketua DPRD Tanbu Sebut Program Makanan Bergizi, Baru Dianggarkan Empat Bulan Rp 64 Miliar
Dukung Petani Padi, Ratusan Alat hingga Sarana Prasarana Diberikan Untuk Tingkatkan Hasil Produksi
Ratusan Gram Sabu, Ekstasi hingga Ganja Dimusnahkan Jajaran Satresnarkoba Polres Tanbu
Tahap Perdana Makanan Bergizi Diterima Ribuan Siswa dan Siswi mulai Dari TK hingga SMK di Tanbu

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:04 WITA

Budaya Bersih Sampah, Menteri LH Bakal Kawal Semua SDN di Tanbu Jadi Sekolah Adiwiyata

Selasa, 21 Januari 2025 - 15:51 WITA

Wakil Ketua DPRD Tanbu Bersama Bappedalitbang Sampaikan Proker Awal Tahun 2025

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:05 WITA

Imigrasi Batulicin Laksanakan Fun Walk dalam Rangka Hari Bhakti Imigrasi ke-75

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:48 WITA

Camat dan Kades Harus Berperan Tangani Sampah di Tanbu, Menteri LH Sebut Perlu Bangun Budaya

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:25 WITA

Ketua DPRD Tanbu Sebut Program Makanan Bergizi, Baru Dianggarkan Empat Bulan Rp 64 Miliar

Rabu, 15 Januari 2025 - 14:23 WITA

Dukung Petani Padi, Ratusan Alat hingga Sarana Prasarana Diberikan Untuk Tingkatkan Hasil Produksi

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:09 WITA

Ratusan Gram Sabu, Ekstasi hingga Ganja Dimusnahkan Jajaran Satresnarkoba Polres Tanbu

Selasa, 14 Januari 2025 - 22:00 WITA

Tahap Perdana Makanan Bergizi Diterima Ribuan Siswa dan Siswi mulai Dari TK hingga SMK di Tanbu

Berita Terbaru