AMAN Kalsel Konsolidasi dan Pemetaan Wilayah Adat di HST

Selasa, 30 Desember 2025 - 17:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Metrokalsel.co.id, KOTABARU – Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar kegiatan konsolidasi dan penguatan data wilayah adat selama dua hari, 29–30 Desember 2025, bertempat di Riam Bajandik, Desa Haliau, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan.

Kegiatan tersebut dipimpin Ketua Pengurus Wilayah (PW) AMAN Kalimantan Selatan, Rubi, S.Pd., S.H., dan diikuti perwakilan masyarakat adat dari berbagai kabupaten di Kalimantan Selatan.

Kegiatan terbagi dalam dua sesi utama. Sesi pertama berupa pelatihan Community Organizer (CO) AMAN Kalsel yang bertujuan memperkuat kapasitas pengorganisasian masyarakat adat dalam memperjuangkan hak-hak wilayah adat.
Sesi kedua dilanjutkan dengan konsolidasi data pemetaan wilayah adat se-Kalimantan Selatan yang dipandu Pengurus Wilayah AMAN Kalsel. Pada sesi ini dilakukan pembahasan, penyelarasan, serta penguatan data wilayah adat sebagai dasar perjuangan dan pengakuan hak masyarakat adat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara diawali sambutan Ketua DAMANWIL yang menekankan pentingnya solidaritas dan kebersamaan antar komunitas adat. Selanjutnya, Ketua PW AMAN Kalsel Rubi menegaskan komitmen AMAN untuk terus memperkuat perjuangan masyarakat adat di wilayah masing-masing.

Kegiatan ini dihadiri perwakilan PD AMAN Kotabaru, PD AMAN Kabupaten Banjar, PD AMAN Tapin, PD AMAN Hulu Sungai Tengah (HST), PD AMAN Hulu Sungai Selatan (HSS), serta keterwakilan BPAN Tabalong dan BPAN AMAN HSS.

Hadir sebagai narasumber dari PPMAN Kalimantan Selatan, Dairatman, S.H., dan Wira Surya Wibawa, S.H., yang memberikan materi terkait pengorganisasian, pemetaan wilayah adat, serta strategi perjuangan masyarakat adat di Kalimantan Selatan.

Sementara itu, Ketua AMAN Kotabaru, Sahrianto, mengatakan kegiatan konsolidasi data pemetaan wilayah adat sangat penting untuk memverifikasi dan mengidentifikasi wilayah adat di setiap kabupaten di Kalimantan Selatan.

“Termasuk identifikasi Batas Administrasi Wilayah Adat (BATB) dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa wilayah adat, agar hak-hak masyarakat adat dapat diakui oleh pemerintah,” ujarnya.(ebt)

Berita Terkait

Momentum Natal 2025, Lapas Kotabaru Berikan Remisi kepada Tujuh Warga Binaan
Polres Kotabaru Sampaikan Capaian Kinerja Akhir Tahun 2025, Ini Datanya
Polres Kotabaru Gelar Bakti Sosial Layani Jamaah Pengajian 5 Rajab di Rest Area Stagen
Andi Rudi Teken Nota Kesepahaman Pembangunan Jembatan Kalimantan-Kotabaru hingga Perbaikan Jalan Banjarbaru-Mantewe
Melalui Natal, GKE Kotabaru Ajak Jemaat Hidup Rukun dan Penuh Kasih
Satpol PP dan Damkar Kotabaru Perkuat Pengamanan Nataru 2026, Sebar Anggota
Wabup Syairi Mukhlis Hadiri Pembubaran Panitia Porprov–Peparprov Kotabaru
DPRD Kotabaru Akan Gelar RDP Terkait Dugaan Lambannya Rujukan Pasien Anak

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 17:47 WITA

AMAN Kalsel Konsolidasi dan Pemetaan Wilayah Adat di HST

Senin, 29 Desember 2025 - 16:01 WITA

Momentum Natal 2025, Lapas Kotabaru Berikan Remisi kepada Tujuh Warga Binaan

Senin, 29 Desember 2025 - 15:48 WITA

Polres Kotabaru Sampaikan Capaian Kinerja Akhir Tahun 2025, Ini Datanya

Kamis, 25 Desember 2025 - 19:36 WITA

Polres Kotabaru Gelar Bakti Sosial Layani Jamaah Pengajian 5 Rajab di Rest Area Stagen

Rabu, 24 Desember 2025 - 20:04 WITA

Melalui Natal, GKE Kotabaru Ajak Jemaat Hidup Rukun dan Penuh Kasih

Rabu, 24 Desember 2025 - 17:27 WITA

Satpol PP dan Damkar Kotabaru Perkuat Pengamanan Nataru 2026, Sebar Anggota

Rabu, 24 Desember 2025 - 13:39 WITA

Wabup Syairi Mukhlis Hadiri Pembubaran Panitia Porprov–Peparprov Kotabaru

Selasa, 23 Desember 2025 - 17:51 WITA

DPRD Kotabaru Akan Gelar RDP Terkait Dugaan Lambannya Rujukan Pasien Anak

Berita Terbaru

Kotabaru

AMAN Kalsel Konsolidasi dan Pemetaan Wilayah Adat di HST

Selasa, 30 Des 2025 - 17:47 WITA