METROKALSEL.CO.ID, BATULICIN – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu memastikan pembukaan pelaksanaan rangkaian pesta adat Mappanre Ri Tasi’e di Pantai Pagatan Kecamatan Kusan Hilir, dimulai pada 20 Mei dan puncaknya 3 Juni 2023 mendatang.
Kepastian ini disampaikan Sekretaris daerah Tanah Bumbu DR Ambo Sakka usai rapat bersama sejumlah pihak swasta di Kantor Bupati di Gunung Tinggi, Batulicin, Rabu (3/5/2023) sore.
“Dari hasil musyawarah pemkab memutuskan pembukaan pesta adat Mappanre Ri Tasi’e di Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir digelar 20 Mei mendatang. Sementara acara puncak kegiatan budayanya 3 Juni 2023 nanti,” ucapnya didampingi Kepala DLH Tanah Bumbu, Rahmat Prapto Udoyo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, dalam rangkaiannya selama 2 pekan, Mappanre Ri Tasi’e akan di isi beragam kegiatan. Di antaranya pasar UMKM seperti Batulicin Festival dan stand pameran.
“Ada juga festival budaya, hiburan religi, lomba seni dan lainnya. Kita akan undang Dai kondang ibukota,” lanjutnya.
Pemkab berharap keterlibatan pihak swasta untuk menunjang kelancaran kegiatan. Khususnya untuk Expo UMKM.
Mappanre Ri Tasi’e tahun ini seperti tahun sebelumnya. Tanpa rangkaian ritual potong ayam ditengah laut, sehingga hanya makan-makan bersama diatas kapal hias ditengah laut.
Ketua Adat Ade Ogi Tanah Bumbu, Fawahisah Mahabatan menambahkan, pesta adat Mappanre Ri Tasi’e dipusatkan di Pantai Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir ini sebagai wujud syukur para nelayan pesisir.
“Syukuran atas limpahan rezeki dan sumber daya laut yang diberikan selama ini oleh Allah SWT,” tukasnya.
Pesta Pantai Pagatan ini selalu ditunggu masyarakat, tak hanya Tanah Bumbu juga warga daerah lain. Pasalnya event budaya ini memiliki daya tarik tersendiri untuk menarik minat wisatawan.
” Hari puncak acara adat itu lah yang sebenarnya punya daya tarik tersendiri dari dulu. Dan sebenarnya kita harus jaga,” katanya. (kim)